Kamis, 05 Juni 2008

macam2 busi

Untuk mengenal lebih dekat karakter (kondisi) busi bermasalah, dan bagaimana sebaiknya tindakan Anda, berikut kami berikan beberapa tip sebagai berikut: • AUS (WORN) Tanda-tanda : Elektroda berbentuk bulat dengan sedikit endapan di mata busi (firing end). Warnanya normal. Namun susah distarter pada cuaca lembab, atau dingin akibat busi dibiarkan terlalu lama di mesin. Anjuran : Ganti busi dengan busi baru, dengan kisaran panas (heat range) yang sama. Ikuti petunjuk jadual perawatan. •ENDAPAN ARANG/JELAGA HITAM (CARBON DEPOSIT) Tanda-tanda : Endapan arang kering menunjukkan beragamnya campuran atau lemahnya pengapian. Hal tersebut menyebabkan busi macet dan sukar distarter. Anjuran : Pastikan bahwa busi memiliki kisaran panas (heat range) yang pas. Periksa, apakah saringan udara macet; atau ada masalah dengan sistem bahan bakar; atau sistem komputer mesin (engine management system). Selain itu, periksa juga sistem pengapian. • ENDAPAN ABU (ASH DEPOSIT) Tanda-tanda : Endapan berwarna coklat muda menempel di sisi atau di tengah elektroda, atau keduanya. Endapan yang terlalu banyak bisa menyelimuti busi, sehingga busi macet sewaktu berakselerasi. Anjuran : Jika terjadi endapan tebal dalam waktu yang relatif pendek, atau saat jarak tempuh baru beberapa kilometer, pasang valve guide seal yang baru guna mencegah rembesan oli ke ruang pembakaran. Dianjurkan juga untuk mengganti merek bahan bakar. • ENDAPAN OLI (OIL DEPOSIT) Tanda-tanda : Endapan oli disebabkan kurangnya kontrol pada oli. Oli bocor melewati katup yang robek atau piston ring, sehingga masuk ruang pengapian. Alhasil, mesin susah distarter, macet. Anjuran : Periksa kondisi mesin dengan melakukan perbaikan seperlunya. Kemudian pasang busi baru. • GAP BRIDGING Tanda-tanda: Akumulasi endapan (akibat pembakaran) telah menyatukan kedua elektroda, sehingga menyebabkan tidak ada celah di antara kedua elektroda. Akibatnya busi tidak bisa starter, dan silinder tidak berfungsi. Anjuran : Buka busi yang bermasalah, dan buang endapan yang telah menutup celah kedua elektroda. • BUSI TERLALU PANAS (TOO HOT) Tanda-tanda : Insulator melepuh dan berwarna putih, elektroda terkikis, dan tidak terdapat endapan. Hal ini akan memperpendek umur busi. Anjuran : Periksa kisaran panas busi yang pas, stelan timing tidak tepat (over-advanced ignition timing), bensin terlalu banyak (lean fuel mixture), vacum bocor di manifold atas (intake manifold vacum leak), sticking